Jumat, 28 September 2012
PEMBENTUKAN PERATURAN DESA
17.10
No comments
Peraturan Desa ditetapkan oleh
kepala desa setelah mendapat persetujuan bersama Badan Perwakilan Desa, yang
dibentuk dalam rangka penyelenggaraan otonomi desa. Perdes merupakan penjabaran
lebih lanjut dari peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi dengan
memperhatikan ciri khas masing-masing desa. Sehubungan dengan hal tersebut,
sebuah Perdes dilarang bertentangan dengan kepentingan umum dan/atau peraturan
perundang-undangan yang lebih tinggi. Dalam konsep negara hukum yang demokratis
keberadaan peraturan perundang-undangan, termasuk Peraturan Desa dalam
pembentukannya harus didasarkan pada beberapa asas. Menurut Van der Vlies sebagaimana
dikutip oleh A. Hamid S. Attamimi membedakan 2 (dua) kategori asas-asas
pembentukan peraturan perundang-undangan yang patut (beginselen van behoorlijk rcgelgeving), yaitu asas formal dan asas
material.
Asas-asas formal meliputi:
1.
Asas tujuan jelas (Het
Beginsel Van Duideijke Doelstellin)
2.
Asas lembaga yang tepat (Het Beginsel Van Het Juiste Orgaan)
3.
Asas perlunya pengaturan (Het Noodzakelijkheid Beginsel)
4.
Asas dapat dilaksanakan (Het Beginsel Van Uitvoorbaarheid)
5.
Asas Konsensus (Het
Beginsel Van De Consensus)
Asas-asas
material meliputi:
1.
Asas kejelasan Terminologi dan sistematika (het
beginsel van de duiddelijke terminologie en duidelijke systematiek).
2.
Asas bahwa peraturan perundang-undangan mudah dikenali
(Het beginsel van den kenbaarheid)
3.
Asas persamaan (Het rechts gelijkheids beginsel)
4.
Asas kepastian hukum (Het rechtszekerheids begin sel)
5.
Asas pelaksanaan hukum sesuai dengan keadaan
individual (Het beginsel van de individuelerechtsbedeling)
Asas-asas
ini lebih bersifat normatif, meskipun bukan norma hukum, karena pertimbangan
etik yang masuk ke dalam ranah hukum. Asas-asas pembentukan peraturan
perundang-undangan ini penting untuk diterapkan karena dalam era otonomi luas
dapat terjadi pembentuk Peraturan Desa membuat suatu peraturan atas dasar intuisi
sesaat bukan karena kebutuhan masyarakat. Pada prinsipnya asas pembentukan
peraturan perundang-undangan sangat relevan dengan asas umum administrasi
publik yang baik (general principles of good administration).
Rabu, 16 Mei 2012
KEGIATAN PLPG GURU SD DI RAYON 111 UNY
22.55
No comments
KEGIATAN
PLPG DI RAYON 111 Universitas Negeri Yogyakarta untuk gelombang 1 dan 2 untuk
Kab.Sleman, Kab.Kulonprogo, Kab.Gunung Kidul, Kab.Bantul dan Kota Yogyakarta.
Untuk kita dari Kab. Ciamis belum ada jadwal.
Ketentuan
Umum PLPG Rayon 111 Tahun 2012
Peserta
PLPG adalah guru yang telah dinyatakan lulus Uji Kompetensi Awal (UKA)
dan peserta Luncuran tahun 2011.
PLPG diselenggarakan selama 10 hari dengan bobot 90 Jam Pertemuan (JP), dengan alokasi 46 JP teori dan 44 JP praktik. 1 JP setara dengan 50 menit.
PLPG akan dilaksanakan di lokasi-lokasi diklat di seputaran DIY yang telah melakukan kontrak kerjasama dengan pihak panitia rayon 111 UNY.
Semua peserta diharuskan menginap di lokasi PLPG.
Selama kegiatan PLPG, pakaian peserta ditentukan sbb :
Hari ke-1 & ke-2 : baju batik.
Hari ke-3 & ke-4 : pakaian atas putih, bawah hitam.
Hari ke-5 & ke-6 : baju dinas hari Senin.
Hari ke-7 & ke-8 : pakaian atas putih, bawah hitam.
Hari ke-9 : baju batik.
PLPG diselenggarakan selama 10 hari dengan bobot 90 Jam Pertemuan (JP), dengan alokasi 46 JP teori dan 44 JP praktik. 1 JP setara dengan 50 menit.
PLPG akan dilaksanakan di lokasi-lokasi diklat di seputaran DIY yang telah melakukan kontrak kerjasama dengan pihak panitia rayon 111 UNY.
Semua peserta diharuskan menginap di lokasi PLPG.
Selama kegiatan PLPG, pakaian peserta ditentukan sbb :
Hari ke-1 & ke-2 : baju batik.
Hari ke-3 & ke-4 : pakaian atas putih, bawah hitam.
Hari ke-5 & ke-6 : baju dinas hari Senin.
Hari ke-7 & ke-8 : pakaian atas putih, bawah hitam.
Hari ke-9 : baju batik.
Kelengkapan yang dibawa peserta :
- Surat tugas dari Kepala Dinas Pendidikan Kab./Kota atau Kepala Sekolah
- SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas) rangkap 3. Contoh SPPD klik disini.
- Surat keterangan sehat dari dokter. Bagi peserta yang sedang hamil, harus menyertakan surat ijin dari suami.
- Mengisi Biodata. Contoh form biodata clik disini. Untuk contoh pengisian biodata silahkan klik disini
- Pas foto uk. 3×4, 3 lembar (2 lembar di tempel di Biodata, 1 lembar ditempel di ID-Card)
- Obat-obatan pribadi.
- Disarankan membawa laptop dan dokumen-dokumen lainnya untuk mendukung kegiatan PBM di lokasi PLPG seperti : kurikulum, buku referensi, contoh-contoh RPP, media pembelajaran, dll. Khusus guru BK membawa buku yang terkait dengan BK, permendiknas no. 27 tahun 2008, program penyelenggaraan BK, contoh laporan pelaksanaan BK, contoh instrumen assesmen, dan media pembelajaran BK.
- Pensil 2 B
Alamat Tempat Pelaksanaan PLPG Rayon 111 Tahun 2012
1. Hotel Pangeran
Emas Yogyakarta
·
Jl. Sisingamangaraja 95 Yogyakarta
2. Balai Latihan
Pendidikan Teknik (BLPT) Yogyakarta
·
Jl. Kyai Mojo No. 70 Yogyakarta
3. Cailendra Hotel
·
Jl. Taman Siswa 91 Yogyakarta
4. Villa Taman
Eden 2
·
Jl. Kaliurang Km. 22 Yogyakarta
5. LPMP DIY
·
Jl. BPG Raya Tirtomartani Kalasan
Sleman DI. Yogyakarta
6. PPPPTK
Matematika
·
Jl. Kaliurang Km 6, Sambisari
Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta
7. PPPPTK Seni
Budaya
·
Jl. Kaliurang Km 12,5 Klidon
Sukoharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta
8. Balai Diklat PU
Wilayah III Yogyakarta
·
Jl. Ngeksigondo No. 1-2, Kotagede
Yogyakarta
9. Balai Diklat
PERINDAG
·
Jl. Gedongkuning 140-B Yogyakarta
Alamat : Gedung LPPMP UNY Lantai 3 Sayap TimurPUSAT PROFESI PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SERTA NON KEPENDIDIKAN (P3TKN)
Gang Guru, Kampus UNY Karangmalang Yogyakarta 55281
Telp./Fax. : (0274) 550838
Sabtu, 12 Mei 2012
Kata-kata Mutiara
21.14
No comments
Dalam
hidup, selalu berikan yang terbaik yang kamu bisa. Tak perlu jadi sempurna,
karena apa yang buatmu berbeda, membuatmu istimewa.
Apapun masalahmu, Tuhan tak pernah terlambat
memberi pertolonganNya. Kamu hanya butuh sedikit kesabaran. Have FAITH!
Ketika kamu tulus mencintai seseorang, kamu selalu sebuntukan namanya dalam doamu, meski kamu bukan siapa-siapa baginya.
Terkadang, kamu harus kehilangan sesuatu yang
berarti tuk bisa menyadari dan mensyukuri apa yang kamu miliki saat ini.
Kepercayaan sprti sbh keperawanan. Kau tidak memberikannya kepada sembarang orang. Hati-hatilah kepada siapa yang kau percaya.
Setiap orang harus berkompetisi, terutama dengan
dirinya sendiri dan masalah-masalahanya.
Ketika seseorang mengatakan hal yang buruk padamu. Sesungguhanyaa dia sedang menunjukkan bahwa dia tidak lebih baik darimu.
Adalah wajar jika kamu memiliki rasa takut, tapi
jangan biarkan rasa takut menghentikanmu untuk mendapatkan apa yang kamu
inginkan.
Daripada terus memikirkan hal buruk yang mungkin terjadi dalam hidupmu, lebih baik bersyukur akan hal baik yang telah menghiasi harimu.
Kegagalan bukanlah disaat kamu terjatuh, tetapi
disaat kamu menyerah dan berhenti berusaha berdiri setelah terjatuh.
Cintai seseorang bukan karena siapa dirinya, tapi karena siapa dirimu ketika bersamanya.
Ketika kamu ragu, jangan ragu untuk bertanya.
"Belajar di yang pintar, berguru di yang pandai".
Sesuatu yang sulit ketika kamu harus melupakan seseorang, tapi lebih sulit lagi ketika menyadari bahwa kamu dan dia tak pernah bersama.
Hidup berakhir saat kamu berhenti bermimpi.
Harapan hilang saat kamu berhenti percaya. Dan cinta gagal saat kamu berhenti
peduli.
Berbuat salah itu wajar, karena "Mereka yang tak pernah berbuat salah adalah mereka yang tak pernah memcoba sesuatu yang baru".
Bagian tersulit bukanlah melupakan masa lalu,
tetapi membangun kembali apa yang telah hancur di masa lalu.
Masalah apapun yang menimpamu, jangan pernah menyerah! Tunjukkan bahwa kamu cukup kuat untuk menyelesaikannya.
Terkadang meski seseorang telah membuatmu
menangis karena berkata dusta, kamu tetap tak mampu tuk ucapkan selamat tinggal
padanya.
Jangan terlalu berharap pd orang lain. Kadang mereka tak ada ketika kamu butuh, dan kamu harus jadi PAHLAWAN bagi dirimu sendiri.
Kecewa ketika seseorang mendustaimu, tapi lebih
kecewa ketika menyadari bahwa kamu tak mungkin bisa mempercayainya lagi.
Dalam cinta, jika hubunganmu dengan si dia harus menjadi sebuah rahasia, kamu sebaiknya menemukan seseorang yang bukan dia.
Setiap wanita pantas mendapatkan seorang pria
yang mampu membuatnya lupa bahwa hatinya pernah terluka.
Kadang kamu memilih tuk meminta maaf, bukan karena kamu salah, tapi karena itu lebih mudah drpd harus berdebat tak ada akhirnya.
Suatu hubungan tanpa rasa percaya, bukanlah 2
hati yang saling cinta, tapi hanya 2 orang yang menghabiskan waktu bersama.
Sahabat bukanlah mereka yang telah lama kamu kenal, namun mereka yang datang menghampirimu dan tak pernah meninggalkanmu.
Jadilah dirimu sendiri, seseorang yang sesuai
dengan kata hati, bukan seseorang yang ingin dilihat oleh dia yang kamu cintai.
Tegas akan diri sendiri, buang pikiran negatif dan lakukan yang baik. Kegelisahan hanya milik mereka yang putus asa....!!
Jika Tuhan menciptakan pelangi tuk mengindahkan
langit, maka Tuhan menciptakan sahabat tuk keindahan hidupmu.
Hidup penuh maaf adalah jalan bagi kelapangan dan kedamaian jiwa.
Maafkan diri sendiri. Jangan menyesali kesalahan. Maaf itu mengobati hati dan mendamaikan diri.
Hal yang paling sulit adalah
mengalahkan diri sendiri. Tapi itu bisa kamu mulai dengan memaafkan diri
sendiri.
Doaku hari ini: Tuhan, maafkan aku jika sering mengeluh. Bimbinglah aku untuk selalu bisa bersyukur atas rahmatMu.
Terkadang, yang diinginkan
sebenarnya tak dibutuhkan, sedangkan yang dibutuhkan tak bisa dimiliki. Tapi
Tuhan, tahu apa yang terbaik.
Sahabat bukan tentang siapa yang telah lama kamu kenal, tapi tentang siapa yang menghampiri hidupmu dan tak pernah meninggalkanmu.
Sesulit apapun masalah yang kita
hadapi, ia harus diselesaikan, bukan dihindari.
Kata-kata Cinta
21.03
No comments
Kau
berikan aku kesadaran, begitu indah cerita hidupku oleh senyumu... I love
u,
Datang
dan pergi seperti angin
Tak beraturan dan arah
Merasakan cinta dalam kehidupan
Kadang ku bahagia kadang ku bersedih
Tak beraturan dan arah
Merasakan cinta dalam kehidupan
Kadang ku bahagia kadang ku bersedih
Segala hal terindah kita tidak bias dilihat dan di sentuh, semua itu hanya bias di rasakan dengan hati yang tulus dan suci.
Sesuatu
yang dicintai selalu indah tapi sesuatu yang indah belum layak dicintai.
Gapai lah cintamu ungkapkan isi hatimu betapa kita mendambakan cinta.
Cinta
penyembuh orang, baik yang memberikan maupun menerima cinta itu.
Pagi yang cerah ketika bersamamu, malam yang indah ketika mendengarkan suara mu , hati yang bahagia ketika memiliki mu selamanya.
Cinta
adalah caraku bercerita tentang dirimu, caraku menatap kepergian mu dan caraku
tersenyum, saat menatap indah wajahmu.
Aku tak pernah menyesal mencintai mu, yang aku sesali mengapa tidak sejak dulu mencintaimu.
Cinta
adalah sebuah pengorbanan yang tulus, tanpa ada rasa pengorbanan cinta akan
jauh.
Memabukan !! cinta dapat membuat mabuk kepayang, apalagi bila mengucapkan kata-kata cinta yang tulus dan ikhlas
Sistematika Penulisan Proposal Skripsi
Sistematika
Penulisan Proposal Skripsi
(Penelitian
Kuantitatif)
HALAMAN JUDUL
HALAMAN
PENGESAHAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I : PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
B.
Rumusan
Masalah
C.
Tujuan
Penelitian
D.
Kegunaan
Penelitian
BAB II :
TINJAUAN PUSTAKA
A.
Teori
dan Konsep (yang mendukung variabel Penelitian)
1...........................
2. ..........................
3. .........................
dst..............................
B.
Definisi
Konsepsional
C.
Operasionalisasi
Variabel
D.
Hipotesis
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
A.
Jenis
Penelitian
B.
Tempat
dan Waktu Penelitian
C.
Populasi
dan Sampel
D.
Teknik
Pengumpulan Data
E.
Alat
Pengukur Data
F.
Teknik
Analisis Data
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Jumat, 11 Mei 2012
Laporan Akhir KKN
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Illahi Rabbi yang telah memberikan
segala kemudahan. Rahmat, dan karunia kepada kami sehingga pada akhirnya kami
dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat
(KKN – BBM) yang bertemakan “ Dengan Kuliah Kerja Nyata Kita Tingkatkan Kompetensi diri melalui
pelatihan teknologi komputer di kalangan remaja masjid ”.
Laporan ini merupakan suatu
gambaran mengenai kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan selama melaksanakan
program Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat (KKN – BBM) di Desa Babakan Kecamatan Pangandaran Kabupaten Ciamis terhitung tanggal 01 April – 30 April 2012.
Terlaksananya Kuliah
Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat (KKN – BBM) ini tentunya
tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yabg membatu kami melaksanakan
program. Oleh karena itu, kami menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam
kepada :
- Bapak K.H. Munawir Abdurrohim, M.A selaku Ketua STAIMA Citangkolo Kota
- Banjar. Bapak K.H. Muharir Abdurrohim, S.H, M.Pd.I selaku Ketua LPPM STAIMA Kota Banjar.
- Bapak Dasep Supritana, S.Pd.I, MM selaku Dosen Pembimbing Akademik,
- Bapak Drs. Indik Siswaya, M.Pd selaku dosen pembimbing KKN BBM yang telah memberikan bimbingan dan motivasi.
- Bapak Undang Herdi selaku Kepala Desa Babakan yang telah memberikan izin kepada kami untuk melaksanakan KKN BBM di Desa Babakan.
- Seluruh Aparatur Desa Babakan yang telah membantu dalam memberikan data-data yang diperlukan dalam penyusunan laporan ini.
- Seluruh Masyarakat Desa Babakan yang telah menunjukan keramahan, antusiasme, dan penyambutan yang baik kepada kami
- Dan semua pihak yang telah mendukung terlaksananya program-program KKN BBM STAIMA Kota Banjar
Tidak ada hal yang sempurna di dunia ini, segala kekurangan selama
pelaksanaan program maupun dalam
penyusunan laporan ini semoga akan memotivasi kami untuk bisa melakukan
yang lebih baik di masa mendatang. Sejalan dengan sebuah harapan bahwa pendidikan
dan kesehatan adalah hal yang penting. Terkadang keduanya saling berkaitan.
Besar harapan kami bahwa kedatangan kami ke Desa Babakan Kecamatan Pangandaran ini bisa memberikan sedikit cahaya
perubahan bagi Desa ini.
Pangandaran, April 2012
|
Penyusun
Senin, 07 Mei 2012
HUBUNGAN KEEFEKTIFAN FUNGSI KOMITE SEKOLAH DENGAN KINERJA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN
PROPOSAL PENELITIAN
HUBUNGAN KEEFEKTIFAN FUNGSI KOMITE SEKOLAH
DENGAN KINERJA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN
SD N 1
Pangandaran”
A. Latar Belakang
Sekolah merupakan suatu sistem sosial yang memperoleh input sumber daya
(sumber daya manusia, siswa, finansial, dan lain-lain) dari lingkungan yang
selanjutnya diproses di sekolah dan akhirnya menghasilkan output yang
akan dikembalikan ke lingkungan (masyarakat). Hal ini menunjukkan bahwa sekolah
merupakan organisasi yang tidak dapat berdiri sendiri, tidak dapat berkembang
dan mencapai kemajuan tanpa keterlibatan dari lingkungan. Sekolah merupakan
organisasi yang tidak terpisahkan dari lingkungan.
Sekolah merupakan suatu organisasai, dimana menurut Hoy dan Miskel (2001)
bahwa organisasi memperoleh input dari lingkungan, melakukan proses
transformasi, kemudian menghasilkan output. Model sistem seperti ini
merupakan model sistem terbuka yang memandang organisasi tidak hanya
dipengaruhi oleh lingkungan, tetapi juga tergantung pada organisasi itu
sendiri.
|
“Sistem pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan bentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman, dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan warga negara
yang demokratis dan bertanggung jawab.” (Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2003:6)
Peningkatan
mutu pendidikan pada pendidikan formal dibutuhkan suatu Komite Sekolah yang
akan memberikan sumbangsih pemikiran dan kontrol terhadap pelaksanaan
pendidikan. Selain itu diperlukan pula suatu perencanaan pendidikan yang akurat
dan sistimatis terhadap perkembangan pendidikan melalui kerjasama dengan tokoh
masyarakat, melalui suatu wadah formal yang disebut dengan komite sekolah.
Komite Sekolah merupakan nama baru pengganti Badan
Pembantu Penyelenggara Pendidikan (BP3). Secara substansi kedua istilah
tersebut tidak begitu mengalami perbedaan. Yang membedakan hanya terletak pada
pengoptimalan peran serta masyarakat dalam mendukung dan mewujudkan mutu
pendidikan. Komite Sekolah adalah badan mandiri yang mewadahi peran serta
masyarakat dalam rangka meningkatkan mutu, pemerataan, dan efisiensi
pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan, baik pada pendidikan pra sekolah,
jalur pendidikan sekolah maupun jalur pendidikan di luar sekolah (Kepemendiknas
nomor: 044/U/2002).
Adanya rancangan hubungan atau
kerjasama antara sekolah dengan masyarakat perlu ditingkatkan, dengan tujuan
untuk mencapai tiga hal: (1) sekolah memiliki komunitas peserta didik yang
berdomisili tidak terlalu jauh dari lokasi sekolah, sehingga terjadi proses
rayonisasi berdasarkan domisili. Adanya rayonisasi fungsional akan menciptakan
sinkronisasi antara kegiatan sekolah dengan kegiatan kemasyarakatan, (2)
rayonisasi fungsional akan muncul kaitan emosional antara masyarakat dengan
sekolah, dan (3) kaitan emosional dapat menggugah partisipasi masyarakat dalam
meningkatkan kualitas pendidikan pada umumnya dan pemberdayaan pada khususnya (Zamroni,
2000:56)
Rancangan Keputusan Menteri
Pendidikan Nasional nomor 044/U/2002
yang sederhana menjadi peluang tetapi juga menjadi tantangan. Jika dari
kesederhanaan itu pengurus dan anggota komite sekolah tidak berinisiatif untuk
melengkapi struktur organisasinya dengan baik, maka akibatnya akan lebih buruk.
Komite sekolah harus memiliki struktur organisasi yang lebih baik sebagai suatu
kerangka seluruh kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi.
Dalam Pasal 188 (2) PP Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan, peran serta masyarakat telah dirumuskan sebagai
berikut. Masyarakat menjadi sumber, pelaksana, dan pengguna hasil pendidikan.
Oleh karena itu, masyarakat mempunyai peran dalam bentuk (a) penyediaan
sumber daya pendidikan, (b) penyelenggaraan satuan pendidikan, (c) penggunaan
hasil pendidikan, (d) pengawasan penyelenggaraan pendidikan, (e) pengawasan
pengelolaan pendidikan, (f) pemberian pertimbangan dalam pengambilan keputusan
yang berdampak pada pemangku kepentingan pendidikan pada umumnya; dan/atau (g)
pemberian bantuan atau fasilitas kepada satuan pendidikan dan/atau
penyelenggara satuan pendidikan dalam menjalankan fungsinya. Cukup banyak dan
beragam kemungkinan peran yang dapat ditunaikan oleh masyarakat dalam urusan
pendidikan.
Hasil
pengamatan di lapangan menunjukkan bahwa pelaksanaan komite sekolah di SD N 1
Pangandaran sedang berjalan, namun pengurus dan anggota komite sekolah realatif
belum optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yakni masih kurang dalam
memberikan pertimbangan, masukan dan rekomendasi, mendukung, mengontrol serta
masih kurang dalam menjadi mediator antara pemerintah dengan masyarakat. Masih
relatif kurang dalam melaksanakan fungsinya yaitu masih rendah dalam mendorong
partisipasi masyarakat terhadap peningkatan kinerja sekolah, masih kurang dalam
kerjasama dan evaluasi terhadap kinerja sekolah, maka fungsi komite sekolah di
SD N 1 Pangandaran belum terimplementasi secara maksimal tentang tujuan dan
fungsi komite sekolah sesuai yang disyaratkan dalam panduan umum tentang Dewan
Sekolah dan Komite Sekolah.
UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN DAN MEMPERBAIKI KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA
Proposal Penelitian
UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN DAN
MEMPERBAIKI KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA
(Penelitian Di SD Negeri III Selasari
Kecamatan Parigi Kabupaten Ciamis)
A.
Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dewasa ini memungkinkan semua pihak untuk
dapat memperoleh informasi dengan melimpah, cepat, dan mudah dari berbagai
sumber dan tempat di dunia serta dari berbagai aspek dan bidang. Matematika
sebagai salah satu ilmu dasar, baik terapan maupun aspek penalarannya mempunyai
peranan penting dalam upaya meningkatkan pemahaman maupun penerapan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Hal ini berarti, sampai pada batas tertentu
matematika perlu dikuasai oleh segenap warga Negara Indonesia agar mampu
bertahan hidup dalam era globalisasi dan berteknologi maju disaat sekarang
maupun di masa datang.
Matematika merupakan ilmu
universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting
dalam berbagai disiplin dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di
bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh
perkembangan matematika di bidang teori bilangan, aljabar, analisis, teori
peluang dan matematika diskrit. Untuk menguasai dan mencipta teknologi di masa
depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini.
Menurut Marpaung (2002:1),
upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya pendidikan
matematika dewasa ini antara lain: (1) melakukan perubahan kurikulum secara
teratur supaya isi kurikulum tidak ketinggalan dengan perkembangan IPTEK dan
kebutuhan masyarakat yang berubah dengan cepat, (2) melaksanakan penataan
guru-guru, (3) melengkapai perlengkapan sekolah, (4) mengirim tenaga
kependidikan keluar negeri untuk mengikuti workshop, (5) studi lanjut,
studi banding, konferensi, dan sebagainya.
Usaha-usaha untuk
meningkatkan kualitas pendidikan matematika tersebut harus terus dilaksanakan,
sebab secara tidak langsung pembelajaran matematika merubah cara berpikir dan
sikap siswa. Memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia berarti juga memperbaiki
kualitas pembelajaran matematika.
Tujuan
pendidkan akan berhasil sesuai dengan yang diharapkan kita ada kerjasama antara
guru, orang tua maupun murid. Hal ini sejalan tujuan pendidikan secara umum
dalam pendidikan agama yaitu mendidik peserta didik agar mereka menjadi muslim
sejati, iman, teguh, beramal sholeh, dan berakhlaq mulia serta berguna bagi
masyarakat, agama dan Negara. ( Darajat, 1996:35)
Dalam
upaya pencapaian dan pembelajaran pendidikan yang optimal sangatlah urgen bila
orang tua ikut berperan aktif dalam pendidikan Islam baik. Sebab sering terjadi
kelalaian orang tua yang menyebabkan anak didik menyepelehkan dalam
mengaktualisasikan dan mengekspresikan apa yang telah diperolehnya disekolah.
sebagaimana yang terjadi di Sekolah Madrasah Tsanawiyah Legok Jawa.
Bermula
dari keadaan lingkungan yang kurang kondusif dimana keadaan masyarakat yang
masih mempunyai anggapan atau pola fikir tradisional, bahwa menyekolahkan
anaknya kelembaga pendidikan yang bersifat agama telah cukup dan melimpahkan
tanggung jawab kepada pendidiknya yakni guru. Sehingga ketika terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan misalnya, bolos sekolah karena belum mengerjakan tugas,
tawuran antar pelajar, anaknya tidak naik kelas atau anaknya tidak mendapatkan
peringkat pertama ataupun nilai yang memuaskan ataupun perbuatan melakukan
perbuatan akhlak tercela lainnya, tak segan segan orang tua melabrak gurunya
ataupun wali kelasnya dikarenakan anaknya tidak naik kelas atau peringkat
pertama maupun pertanggung jawabanya.
Karena
merasa telah memenuhi kebutuhanya termasuk memasukan anak tersebut kelembagaan
non formal guna memperdalam terhadap materi yang diajarkan disekolah. Akan
tetapi mereka kurang menyadari akan perlunya perhatian orang tua, misalnya
menanyakan apakah ada PR (pekerjaan rumah), apakah ia telah menguasai materi
yang disampaikan oleh guru, jarang sekali mereka mendampingi anaknya belajar,
bahkan ada yang berpandangan yang penting sekolah dari pada tidak sama sekali.
buat apa sekolah pada akhirnya juga kerja, menikah.
Kurangnya
perhatian dari orang tua berakibat banyak kalangan pelajar meremehkan belajar,
kerena belajar merupakan aktivitas yang tidak menyenangkan. Duduk berjam-jam
dengan mencurahkan perhatian dan pikiran pada satu pokok bahasan, baik yang
sedang diceramahkan guru atau yang sedang dihadapinya di meja belajar, hampir
selalu dirasakan sebagai beban ketimbang upaya aktif untuk memperoleh ilmu. Mereka
tidak menemukan suasana re-kreasi (mencipta kembali dengan penuh
kesadaran) saat di kelas atau pun ketika mengerjakan tugas di rumah. Karenanya
banyak pelajar menganggap ruang-ruang belajar di sekolah atau di rumah sebagai
sebuah penjara. Kalau saja mereka datang ke tempat belajar atau bergulat dengan
setumpuk pe-er, maka itu tidak lebih dari sekadar rutinitas untuk
mengisi daftar absensi atau untuk mencari nilai, tanpa diiringi kesadaran untuk
menambah wawasan atau pun mengasah keterampilan. Dari sini dapat diketahui akan
pentingnya orang tua dalam proses pembelajaran bukan sepenuhnya menyerahkan
kepada guru. Sehingga akan tercapai pendidikan yang optimal.
Berdasarkan
permasalahan di atas penulis termotivasi untuk mengadakan penelitian dan
mengkaji terhadap tema tersebut dan untuk dituangkan dalam bentuk skripsi
dengan judul “UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN DAN MEMPERBAIKI KUALITAS
PEMBELAJARAN MATEMATIKA (Penelitian
Di SD Negeri III Selasari Kecamatan Parigi Kabupaten Ciamis)”.
Jumat, 27 April 2012
Minggu, 15 Januari 2012
Selasa, 10 Januari 2012
Materi Aqidah Akhlak Tentang Husnudzan
11.42
No comments
HUSNUDZAN
A. Husnuzhan kepada Allah dan Sabar Menghadapi
CobaanNya
1. Pengertian Husnudzan
Husnudan artinya adalah berbaik sangka,
berperasangka baik atau dikenal juga dengan istilah positiv thinking. Lawan
katanya adalah su’udzan yang memiliki pengertian buruk sangka, berperasangka
buruk atau dikenal juga dengan istilah negativ thinking.
Perbuatan husnudzan merupakan akhlak terpuji,
sebab mendatangkan manfaat. Sedangkan perbuatan su’udzan merupakan akhlak
tercela sebab akan mendatangkan kerugian. Kedua sifat tersebut merupakan
perbuatan yang lahir dari bisikan jiwa yang dapat diwujudkan lewat perbuatan
maupun lisan.
2. Dasar Hukum Husnudzan
Berperasangka
baik atau husnudzan hukumnya adalah mubah (boleh). Sedangkan berperasangka
buruk atau su’udzan Allah dan rasul-Nya telah melarangnya, seperti dijelaskan
dalam QS. Al-hujurat, 49 : 12 yang berbunyi :
Artinya :“Hai orang-orang yang beriman,
jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian dari prasangka adalah
dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah
sebagian kamu menggunjing sebagaian yang lain”.
(QS.
Al-Hujurat, 49 : 12)
Rasulullah SAW bersabda :
Artinya :“Jauhkanlah dirimu dari prasangka
buruk, karena berperasangka buruk itu sedusta-dusta pembicaraan (yakni jauhkan
dirimu dari menuduh seseorang berdasarkan sangkaan saja)”. (HR. Bukhari dan
Muslim)
3. Hikmah
Berbuat Husnudzan
a. Senantiasa mensyukuri segala sesuatu yang
diberikan oleh Allah SWT
b. Bersikap Khaof (takut) dan Raja’ (berharap)
kepada Allah
c. Optimis dan tidak berkeluh kesah serta
berputus asa
d. Akal fikiran menjadi jernih dan terjauhkan
dari akal fikiran kotor
e. Dicintai dan disayangi Allah SWT, Rasul dan
orang lain
f. Terjauh dari permusuhan dan lebih dapat mempererat
silaturahmi
g. Terjauhkan dari hal-hal yang dapat merugikan
diri sendiri dan orang lain
4. Perbuatan-Perbuatan
Husnudzan
a. Husnudzan kepada Allah SWT
Huznuzhan kepada Allah SWT
mengandung arti selalu berprasangka baik kepada Allah SWT, karena Allah SWT
terhadap hambanya seperti yang hambanya sangkakan kepadanya, kalau seorang
hamba berprasangka buruk kepada Allah SWT maka buruklah prasangka Allah kepada
orang tersebut, jika baik prasangka hamban kepadanya maka baik pulalah
prasangka Allah kepada orang tersebut. Rasulullah SAW bersabda :
Artinya
: Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Nabi saw. bersabda : “Allah Ta’ala
berfirman : “Aku menurut sangkaan hambaKu kepadaKu, dan Aku bersamanya apabila
ia ingat kepadaKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam dirinya maka Aku mengingatnya
dalam diriKu. Jika ia ingat kepadaKu dalam kelompok orang-orang yang lebih baik
dari kelompok mereka. Jika ia mendekat kepadaKu sejengkal maka Aku mendekat
kepadanya sehasta. jika ia mendekat kepadaKu sehasta maka Aku mendekat
kepadanya sedepa. Jika ia datang kepadaKu dengan berjalan maka Aku datang
kepadanya dengan berlari-lari kecil“. (Hadits ditakhrij oleh Bukhari).
Perbuatan-perbuatan husnudzan kepada
Allah SWT yang dilakukan oleh seseorang sebagai hamba-Nya adalah sebagai
berikut :
1) Bersabar
Sabar dalam ajaran Islam memiliki
pengertian yaitu tahan uji dalam menghadapi suka dan duka hidup, dengan
perasaan ridha dan ikhlas serta berserah diri kepada Allah. Sikap sabar
diperintahkan Allah SWT dalam QS Al Baqarah ; 153 yang berbunyi :
Artinya:
“Hai orang-orana yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar
dan (mengerjakan) shalat.” (QS Al Baqarah ; 153)
Ujian dan cobaan pasti kan melintas
dalam kehidupan setiap manusia. Ujian dan cobaan tersebut bentuknya beragam,
hal itu bisa berupa kemudahan dan kesulitan, kesenangan dan kesedihan, sehat
dan sakit, serta suka dan duka. Adakalanya hal itu dialami diri sendiri,
keluarga, sahabat dan sebagainya. Ketika semuanya melintas maka yang harus
dilakuakan adalah apabila itu merupakan kebahagiaan maka sukurilah dan apabila
hal tersebut merupakan kesedihan maka bersabarlah. Karena pada hakekatnya Apa
yang dialami manusia itu semua datangnya dari Allah dan merupakan ujian hidup
yang justru akan menambah keimanan kita apabila kita ikhlas menerimanya. Allah
SWT berfirman :
Artinya:
“155. Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,
kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita
gembira kepada orang-orang yang sabar. 156. (yaitu) orang-orang yang apabila
ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi
raaji’uun”.” (QS Al Baqarah : 155-156)
Apapun yang kita alami terhadap
cobaan yang diberikan Allah, kita harus berbaik sangka dan kita harus tabah
serta tawakal menghadapinya. Karena semakin sayang Allah kepada seorang
hambanya maka Allah akan menguji orang tersebut dengan cobaan yang lebih besar,
sehingga kadar keimanannya bertambah pula. Bila ia dapat bersabar menerima
cobaan yang Allah berikan maka Allah akan memberikan ganjaran yang sangat mulia
yaitu mendapatkan surganya Allah SWT seperti yang diuraikan sebuah hadits yang
diriwayatkan oleh bukhari:
Artinya
:Dari Anas bin Malik, ia berkata : “Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda :
“Sesungguhnya Allah berfirman : “Apabila Aku menguji hambaku dengan kedua
kesayangannya lalu ia bersabar maka Aku menggantikannya dengan sorga”. (Hadits
ditakhrij oleh Bukhari).
Oleh sebab itu, apabila seseorang
gagal dalam suatu usaha, maka tidak sepantasnya menyalahkan Allah SWT atau
su’udzan kepada Allah SWT dengan menggap Allah penyebab kagagalannya, Allah
tidak mendengar doanya, Allah itu kikir, Allah tidak adil dan lain sebagainya.
Sebaliknya dan sebaiknya adalah harus berinstrospeksi diri, barangkali
kegagalan tersebut disebabkan usahanya belum sungguh-sunggu dilaksanakan secara
maksimal. Kegagalan tersebut harus dijadikan pelajaran, agar pada masa yang
akan datang tidak terulang lagi dan tetap selalu bersikap sabar terhadap segala
ujian dan cobaan yang menimpa. Berikut beberapa cara agar kita bisa selalu
bersikap sabar yaitu :
a. Senantiasa
Berdzikir menyebut nama Allah SWT
Zikir bisa melalui pengucapan lisan
dengan memperbanyak menyebut asma Allah. Tetapi, zikir juga bisa dilakukan
dengan tindakan merenung dan memperhatikan kejadian di sekeliling kita dengan
tujuan menarik hikmah. Sehingga akhirnya sadar bahwa segala sesuatu itu
datangnya dari Allah juga. Orang yang sabar selalu mengingat Allah dan menyebut
asama Allah apabila menghadapi kesulitan dan musibah, bahkan dalam sebuah
hadits disebutkan bila seseorang berzikir dan membaca Al Qur’an hingga ia lupa
untuk meminta sesuatu kepada Allah maka Allah akan memberikan nikmat kepadanya
melebihi apa yang sebelumnya ia inginkan